STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN FRIDAY TO SUNDAY (STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF FRIDAY TO SUNDAY DALAM MENARIK MINAT PELANGGAN)

NUGROHO, STEFANUS ANDRE AGUNG (2016) STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN FRIDAY TO SUNDAY (STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF FRIDAY TO SUNDAY DALAM MENARIK MINAT PELANGGAN). S1 thesis, UAJY.

[img] Text (STEFANUS ANDRE AGUNG NUGROHO)
KOM03950.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (20MB)

Abstract

Perkembangan bisnis pada saat ini sangat ketat sehingga dibutuhkan strategi komunikasi pemasaran yang tepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi komunikasi pemasaran Friday To Sunday dalam menarik minat pelanggan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Narasumber penelitian adalah 1 orang manajer Friday To Sunday dan 3 orang pelanggan Friday To Sunday. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Positioning yang dimiliki oleh Friday To Sunday adalah penyedia produk pakaian khusus perempuan yang siap pakai (ready to wear) dan jumlah produksi yang terbatas (limited); 2) Friday To Sunday melakukan strategi dengan melihat peluang komunikasi pemasaran melalui penggunaan media online facebook, instagram dan webstore Berrybenka dan Zalora; 3) Friday To Sunday melakukan strategi dengan menentukan tujuan komunikasi pemasaran yaitu untuk menarik minat beli pelanggan dan mempertahankan pelanggan; 4) Friday To Sunday melakukan strategi komunikasi pemasaran dengan melakukan adaptasi terhadap trend. Strategi tersebut dilakukan dengan cara Friday To Sunday memonitor terkait perubahan pemasaran yang ditambah melalui media online; 5) Friday To Sunday melakukan strategi komunikiasi pemasaran dengan membuat segmentasi pasar. Pada awalnya segmen Friday To Sunday untuk perempuan dengan usia 15-25 tahun, akan tetapi pada saat ini menjadi 15-30 tahun; 6) Friday To Sunday menerapkan strategi promosi penjualan. Hal tersebut dilakukan dengan memberikan diskon, promosi harga pada saat diselenggarakan event seperti bazar, sale akhir tahun.; 7) Friday To Sunday melakukan evaluasi komunikasi pemasaran. Hal tersebut dilakukan dengan cara survey rush hour yang telah dilakukan diketahui bahwa untuk posting produk atau quote dilakukan pada jam tertentu sehingga banyak konsumen yang tengah membuka media sosial sehingga informasi produk dapat tersampaikan.; 8) Friday To Sunday menetapkan aktivitas komunikasi pemasaran yaitu terkait dengan keputusan manajemen akan penetapan pakaian yang diproduksi supaya tetap terbatas, harga jual yang sesuai dengan kualitas, media untuk beriklan dan pelayanan kepada pelanggan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Perkembangan bisnis pada saat ini sangat ketat sehingga dibutuhkan strategi komunikasi pemasaran yang tepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi komunikasi pemasaran Friday To Sunday dalam menarik minat pelanggan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Narasumber penelitian adalah 1 orang manajer Friday To Sunday dan 3 orang pelanggan Friday To Sunday. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Positioning yang dimiliki oleh Friday To Sunday adalah penyedia produk pakaian khusus perempuan yang siap pakai (ready to wear) dan jumlah produksi yang terbatas (limited); 2) Friday To Sunday melakukan strategi dengan melihat peluang komunikasi pemasaran melalui penggunaan media online facebook, instagram dan webstore Berrybenka dan Zalora; 3) Friday To Sunday melakukan strategi dengan menentukan tujuan komunikasi pemasaran yaitu untuk menarik minat beli pelanggan dan mempertahankan pelanggan; 4) Friday To Sunday melakukan strategi komunikasi pemasaran dengan melakukan adaptasi terhadap trend. Strategi tersebut dilakukan dengan cara Friday To Sunday memonitor terkait perubahan pemasaran yang ditambah melalui media online; 5) Friday To Sunday melakukan strategi komunikiasi pemasaran dengan membuat segmentasi pasar. Pada awalnya segmen Friday To Sunday untuk perempuan dengan usia 15-25 tahun, akan tetapi pada saat ini menjadi 15-30 tahun; 6) Friday To Sunday menerapkan strategi promosi penjualan. Hal tersebut dilakukan dengan memberikan diskon, promosi harga pada saat diselenggarakan event seperti bazar, sale akhir tahun.; 7) Friday To Sunday melakukan evaluasi komunikasi pemasaran. Hal tersebut dilakukan dengan cara survey rush hour yang telah dilakukan diketahui bahwa untuk posting produk atau quote dilakukan pada jam tertentu sehingga banyak konsumen yang tengah membuka media sosial sehingga informasi produk dapat tersampaikan.; 8) Friday To Sunday menetapkan aktivitas komunikasi pemasaran yaitu terkait dengan keputusan manajemen akan penetapan pakaian yang diproduksi supaya tetap terbatas, harga jual yang sesuai dengan kualitas, media untuk beriklan dan pelayanan kepada pelanggan.
Subjects: Komunikasi > Komunikasi
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 23 Feb 2018 08:18
Last Modified: 23 Feb 2018 08:18
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/13994

Actions (login required)

View Item View Item