ANALISIS COLLECTIVE MEMORY DARI MEDIA SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN LEVEL OF PLACE ATTACHMENT PADA TEMPAT WISATA DI KOTA YOGYAKARTA

Setyabudi, Herybert (2017) ANALISIS COLLECTIVE MEMORY DARI MEDIA SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN LEVEL OF PLACE ATTACHMENT PADA TEMPAT WISATA DI KOTA YOGYAKARTA. S2 thesis, UAJY.

	Text (HALAMAN JUDUL) MTA024590.pdf Download (921kB)
	Text (BAB I) MTA024591.pdf Download (216kB)
	Text (BAB II) MTA024592.pdf Download (310kB)
	Text (BAB III) MTA024593.pdf Restricted to Registered users only Download (414kB)
	Text (BAB IV) MTA024594.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB)
	Text (BAB V) MTA024595.pdf Download (876kB)

Abstract

Yogyakarta dikenal sebagai kota perjuangan, pusat kebudayaan dan pendidikan serta memiliki pesona alam dan budaya yang menarik. Potensi ini mendorong peningkatan jumlah tamu yang menginap di kota Yogyakarta dalam dua tahun terakhir ini. Salah satu alasan wisatawan berkunjung ke lokasi wisata adalah ingin mengenang memori yang ada di tempat wisata tersebut. Dalam perkembangannya, tempat-tempat wisata akan membentuk titik-titik kumpul berupa nodes. Beberapa nodes yang populer dapat menjadi lambang dari kawasan, dan berpengaruh sebagai simbol. Nodes yang terjadi baru dapat dikatakan sebuah space. Namun, salah satu kunci yang mempengaruhi penciptaan sebuah space adalah memori, karena memorilah yang membedakan satu tempat dengan tempat lainnya. Disisi lain, penggunaan gawai pada masa sekarang, memudahkan menelusuri memori yang terekam pada tempat wisata tertentu, sehingga dapat membuat peta nodes yang mengandung memori. Kurangnya pemahaman tentang mobilitas dan kegiatan wisatawan serta kurangnya informasi terkait konteks urban, berakibat pada terciptanya tempat-tempat dan fasilitas yang kurang bermakna (unmemorable). Kualitas perkotaan yang membentuk, juga mempengaruhi place attachment wisatawan, sehingga peningkatan level of place attachment dapat diambil dari pendekatan ini. Penelitian ini menjawab permasalahan bagaimana memori kolektif wisatawan dapat diidentifikasi dan bagaimana pengaruhnya pada intensitas level of place attachment pada tempat wisata di Kota Yogyakarta. Kemudian faktor kualitas perkotaan apa saja yang dapat digunakan untuk menaikkan level of place attachment-nya. Metode penelitian yang digunakan dengan mengklasifikasikan data berdasarkan karakteristik lokasi wisata (alam, budaya & sejarah, belanja, rohani, kuliner) dari pengumpulan data media sosial. Analisis deskriptif kuantitatif dilakukan dengan melihat jumlah caption status berdasarkan lokasi, waktu akan diperoleh tingkat popularitas nodes. Analisis deskriptif kualitatif dilakukan dengan melihat caption status terhadap memori kolektif yang diukur dengan teori level place attachment dan faktor kualitas perkotaan. Hasil dari penelitian ini adalah peta sebaran nodes yang mempresentasikan jejak memori Kota Yogyakarta serta strategi desain pengembangan tempat wisata dengan pendekatan dari faktor kualitas perkotaan.

Actions (login required)

View Item