WERTIANA, OKTAVIANUS I MADE DWI ARIMBAWA (2011) PENGEMBANGAN SEMINARI MENENGAH ROH KUDUS TUKA, DALUNG-BALI. S1 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0TA11773.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1TA11773.pdf Download (478kB) | Preview |
|
|
Text (Bab II)
2TA11773.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (Bab III)
3TA11773.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (Bab IV)
4TA11773.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (Bab V)
5TA11773.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
||
|
Text (Bab VI)
6TA11773.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Perkembangan jumlah umat beragama menimbulkan kebutuhan akan pemimpin agama. Untuk menjadi seorang pemimpin agama tentunya dibutuhkan jenjang pendidikan yang bisa membentuk karakter seorang pemimpin agama yang baik. Seminari Menengah Roh Kudus Tuka adalah salah satu tempat pendidikan bagi mereka yang ingin menjadi seorang pemimpin agama Katolik, yaitu : Romo / Pastor. Jenjang pendidikan setara tingkat Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas. Kebutuhan akan bangunan yang layak menjadi suatu gagasan awal keinginan untuk mengembangkan Seminari Menengah Roh Kudus Tuka. Arsitektur tradisional Bali adalah sebuah nilai-nilai perancangan arsitektural yang berdasarkan pada asta kosala-kosali. Penataan pola ruang, tata massa bangunan, serta tampilan bangunan dengan seni perancangan tradisional yang awalnya merupakan perwujudan perancangan arsitektur Hindu. Namun, kini, perancangan tersebut menjadi sebuah perancangan tradisional yang mengakar pada setiap warga Bali yang beragama Hindu ataupun tidak. Seminari Menengah Roh Kudus Tuka merupakan sebuah komplek bangunan yang mencakup asrama, sekolah, kapela, dan fasilitas olah raga. Pola tata massa bangunan menggunakan pola tata ruang sanga mandala dari konsep tata ruang arsitektur tradisional Bali. Begitu pula pada tampilan bangunan yang menggunakan pendekatan nilai-nilai arsitektur tradisional Bali. Pengembangan ini untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan penyediaan fasilitas-fasilitas yang dirasa kurang sebelum ada rencana pengembangan ini. Integrasi bangunan lama yang dipertahankan juga menjadi bagian dari pengembangan seminari ini.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | sanga mandala, arsitektur tradisional Bali, integrasi |
Subjects: | Arsitektur > Lingkungan Kawasan Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 11 Jun 2013 14:43 |
Last Modified: | 11 Jun 2013 14:43 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2182 |
Actions (login required)
View Item |