Kualitas Produk Pangan dengan Penambahan Bekatul Beras

Angelia, Cindy (2020) Kualitas Produk Pangan dengan Penambahan Bekatul Beras. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Text (Cindy Angelia) 160801799.pdf Restricted to Repository staff only Download (947kB)

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara di Asia Tenggara sebagai penghasil beras terbanyak. Sebelum menjadi beras, padi mengalami penggilingan dan menghasilkan produk sisa yaitu bekatul. Bekatul merupakan kulit ari padi yang didapatkan dari hasil penggilingan. Bekatul biasanya hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan jika berlebih maka bekatul beras akan dibuang. Bekatul sendiri memiliki komponen fitokimia yang bernilai tinggi seperti antosianin yang dapat berperan sebagai antioksidan. Manfaat lainnya yaitu bekatul dapat berperan sebagai antitumor, peningkat imunitas tubuh, antibakteri, antiradiasi serta memberikan efek hipoglikemik dan hipolipidemik. Kadar antosianin yang terkandung pada bekatul tergantung pada jenis beras. Pada bekatul berpigmen merah dan hitam/ungu, jenis antosianin tertinggi yaitu sianidin-3-O-glukosida. Selain kaya akan komponen fitokimia, bekatul juga kaya akan serat pangan. Serat pangan ini didapatkan dari polisakarida kompleks pada bekatul. Kurangnya pemanfaatan bekatul membuat bekatul biasanya hanya menjadi pakan ternak dan sisanya menjadi limbah, padahal di beberapa negara di Asia sudah memanfaatkan bekatul menjadi bahan pada pangan fungsional seperti susu, pasta, mie, serta pewarna alami, sehingga tujuan dari tinjauan ini untuk memberikan informasi mengenai manfaat dari berbagai jenis bekatul beras pada berbagai produk pangan agar dapat menjadi tahap dasar dalam penelitian lebih lanjut mengenai pemanfaatan bekatul beras dalam pangan fungsional.

Actions (login required)

View Item