OLA, FRENGKY BENEDIKTUS (2009) GEDUNG PERPUSTAKAAN UMUM DI YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0TA11222.pdf Download (176kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1TA11222.pdf Download (728kB) | Preview |
|
Text (Bab IV)
4TA11222.pdf Restricted to Registered users only Download (784kB) |
||
|
Text (Bab VI)
6TA11222.pdf Download (29MB) | Preview |
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Setelah ribuan tahun hidup dengan teknologi cetak, ratusan tahun dengan teknologi analog, kelahiran dan perkembangan pesat teknologi digital menimbulkan revolusi mendasar dalam kehidupan manusia, khususnya bagi kepustakawanan. Kata ”perpustakaan” atau library merujuk pada ke satu medium penentu peradaban manusia, yaitu buku. Untuk waktu yang sangat lama, buku dan produk cetak lainnya adalah satu-satunya sumber daya pengetahuan yang dihimpun oleh perpustakaan. Perpustakaan seperti sebuah ”permata” yang hilang dan telah ditemukan. Dulu, perpustakaan telah ada bahkan dimana ada sekolah, di situ perpustakaan ada. Tetapi perpustakaan dulu hanya sebagai tempat buku saja, bahkan mungkin hanya sebagai pelengkap dunia pendidikan. Tradisi di sekita buku dan jurnal tercetak ini luar biasa tertanam dalam budaya masyarakat, yang membentuk sebuah ”dunia teks” yang melandasi semua upaya manusia memperluas ilmu pengetahuannya. Beberapa dasawarsa terakhir ini dunia teks mendapat tantangan dari teknologi-teknologi baru. Konsekuensi dari perkembangan teknologi itu adalah tuntutan bagi perpustakaan untuk selalu berkembang pula mengikutinya dengan berupaya memberikan layanan terbaik bagi pengguna. Perkembangan yang nampak sekarang adalah mulai digalakkannya perpustakaan hibrida, yang mana koleksi yang dimiliki berupa informasi yang terekam dalam bentuk digital ataupun dalam bentuk harddisk dan CD/DVD room yang aksesnya pun perlu media yang bernama komputer, dengan tidak meninggalkan koleksi tercetak. Penggunaan komputer dan sisten teknologi informasi, tentunya berdampak pada penggunaan energi dalam bangunan, baik untuk kelancaran sistem yang digunakan ataupun kenyamanan pengguna bangunan dalam menjalankan aktivitasnya. Isue-isue tentang pemanasan global dan kemungkinan krisis energi dimasa depan semakin menuntut negara-negara didunia untuk lebih berhemat dan memikirkan sumber energi lain selain dari minyak dan sisa-sisa fosil. Sehingga dalam Bangunan Perpustakaan Umum ini yang menggunakan sistem TI, diarahkan untuk menjadi bangunan yang lebih hemat energi dengan menerapkan konsep-konsep perancangan bangunan hemat energi dengan melihat pada kontekstual iklim wilayah Yogyakarta dan cakupan Arsitektural proyek itu sendiri. |
Subjects: | Arsitektur > Bangunan Arsitektural Penelitian Dosen > Arsitektur > Bangunan Arsitektural |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 10 Jul 2013 12:48 |
Last Modified: | 10 Jul 2013 12:48 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2932 |
Actions (login required)
View Item |