PROFIL PEBISNIS PEREMPUAN ANGGOTA IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA (IWAPI) DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Widyawati, F. Evi Maria (2009) PROFIL PEBISNIS PEREMPUAN ANGGOTA IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA (IWAPI) DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0SOS02165.pdf

Download (127kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1SOS02165.pdf

Download (96kB) | Preview
[img] Text (Bab II)
2SOS02165.pdf
Restricted to Registered users only

Download (113kB)
[img] Text (Bab III)
3SOS02165.pdf
Restricted to Registered users only

Download (116kB)
[img]
Preview
Text (Bab IV)
4SOS02165.pdf

Download (944kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini membahas profil pebisnis perempuan anggota IWAPI Daerah Istimewa Yogyakarta. Secara umum tujuan dari penelitian ini untuk memberikan gambaran mengenai profil pebisnis perempuan di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan menjelaskan implikasi dari profil tersebut. Dengan mengetahui profil itu diharapkan akan meningkatkan pemahaman terhadap pebisnis perempuan dan permasalahannya, sehingga dapat dipergunakan dalam merumuskan kebijakan atau strategi pengembangan usaha mereka. Profil yang dihasilkan dari penelitian ini juga dapat dijadikan dasar bagi pengembangan masalah penelitian lebih lanjut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode sensus dengan objek penelitian pebisnis perempuan anggota IWAPI Daerah Istimewa Yogyakarta. Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Daerah Istimewa Yogyakarta adalah suatu wadah perempuan pengusaha Yogyakarta untuk berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi masyarakat Yogyakarta pada khususnya dan Indonesia pada umumnya. Dewan pengurus daerah (DPD) Iwapi Yogyakarta terbagi dalam 5 (lima) dewan pengurus cabang (DPC) merupakan wadah organisasi bagi pebisnis perempuan yang tergabung dalam IWAPI sesuai wilayah domisili mereka. Profil dalam penelitian ini mencakup profil pebisnis perempuan dan organisasi bisnisnya. Secara umum, profil tersebut dapat digambarkan sebagai berikut: 35% dari pebisnis perempuan anggota IWAPI Yogyakarta berusia 41-50 tahun, 80,5% berstatus menikah, dan 45,0% dari mereka menyelesaikan pendidikan sampai jenjang SMU. Dari latar belakang pekerjaan sebelum berwirausaha, sebanyak 37,5% pernah bekerja sebagai pegawai swasta/negeri, sedang 37,5% hanya sebagai ibu rumah tangga. Sebanyak 30% memasuki dunia bisnis karena keinginan untuk mandiri dan 30,5% bisnis anggota IWAPI Yogyakarta bergerak dibidang jasa seperti usaha salon, catering, jasa penginapan dan transportasi, persewaan peralatan pesta, percetakan serta kontraktor. Sebanyak 52,5% dari mereka menggunakan sumber modal yang berasal dari keluarga sendiri dan 88,5% perusahaan milik anggota IWAPI Yogyakarta termasuk usaha mikro. Sebanyak 60,5% pebisnis perempuan lebih banyak mempekerjakan karyawan perempuan daripada karyawan laki-laki dan kendala yang paling banyak dihadapi pebisnis perempuan dalam penelitian ini adalah kendala akses permodalan. Pebisnis perempuan yang bergerak di sektor usaha jasa dan industri cenderung memiliki latar belakang pendidikan menengah yaitu SMU. Berdasarkan ketrampilan, pebisnis perempuan yang bergerak di sektor jasa, perdagangan dan industri adalah mereka yang cenderung menguasai jenis ketrampilan khas perempuan seperti ketrampilan jahit-menjahit, olah makanan, olah kecantikan, merangkai bunga dan merangkai assesories

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Profil, IWAPI, Pebisnis Perempuan, Organisasi Bisnis
Subjects: Sosiologi > Business
Divisions: Fakultas ISIP > Sosiologi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 11 Jul 2013 09:12
Last Modified: 11 Jul 2013 09:12
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2961

Actions (login required)

View Item View Item