Bagaskara, Dimas Bagus (2021) PERANCANGAN BANGUNAN RUMAH SAKIT 4 (EMPAT) LANTAI DI JAKARTA PUSAT. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
|
Text (Dimas Bagus Bagaskara)
170217079_Bab 0.pdf Download (745kB) | Preview |
|
|
Text
170217079_Bab 1.pdf Download (313kB) | Preview |
|
Text
170217079_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (748kB) |
||
Text
170217079_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Konstruksi di Indonesia mengalami kemajuan yang sangat pesat. Berbagai macam inovasi sudah banyak dilakukan demi mencapai konstruksi yang sesuai dengan perkembangan zaman. Praktik Perancangan Bangunan Gedung ini meninjau pembangunan rumah sakit tiga lantai yang berlokasi di Jakarta. Pekerjaan perencanaan gedung dalam laporan Praktik Perancangan ini menggunakan material beton bertulang untuk struktur portal (pelat, balok, dan kolom), dan baja konvensional untuk struktur atap. Struktur bawah gedung menggunakan tipe fondasi caisson / fondasi sumuran. Struktur bangunan dianalisis dan diolah menggunakan bantuan software ETABS, SAP 2000, dan Microsoft Excel. Pembebanan yang berpengaruh dalam perancangan ini antara lain; beban mati, beban hidup, beban gempa, dan beban angin. Perancangan bangunan gedung rumah sakit diawali dengan tahap penentuan data arsitektur, data tanah, dan struktur seperti menentukan mutu material yang akan digunakan seperti mutu beton dan mutu baja. Kemudian juga menentukan beban-beban yang bekerja pada bangunan seperti beban mati, beban hidup, beban gempa, dan beban angin. Tahap selanjutnya merupakan analisis data dan perancangan bangunan gedung tersebut, mulai dari perhitungan dan pemodelan struktur atap, kolom, balok, plat lantai, dan tangga lengkap dengan pembebanannya termasuk pembebanan gempa. Selanjutnya memasukkan kombinasi beban sesuai dengan peraturan yang digunakan. Lalu menganalisis kebutuhan tiap elemen hingga kondisi aman. Hasil dari praktik perencanaan bangunan gedung yang meninjau pembangunan rumah sakit 3 lantai ini menghasilkan perencanaan atap, kolom, balok, plat lantai, tangga, dan pembebanan yang terjadi. Perencanaan atap ini memiliki bentang yang berbeda, atap pertama memiliki bentang 26,6 m x 10,6 m dengan profil gording C 100x50x20x2.8 mm dan kuda-kuda profil Double Angle 2L50x50x5 mm. Atap kedua memliki bentang 16 m x 13 m dengan profil gording C 100x50x20x2.8 dan kuda-kuda profil Double Angle 2L50x50x5. Atap ketiga memiliki bentang 26,4 m x 17,75 m dengan profil gording C 100x50x20x2.8 dan kuda-kuda profil Double Angle 2L50x50x5 dengan material yang digunakan adalah baja. Atap pertama, kedua dan ketiga memiliki baut dengan jumlah 2 buah dengan diameter 12,7 mm. Baut yang digunakan pada setiap atap memiliki mutu A490 dengan tebal gusset 8 mm. Perencanaan plat lantai menggunakan ketebalan plat sebesar 150mm. Perencanaan tangga memiliki optrede 166 mm, antrede 300 mm, dan tebal bordesk besar 150 mm. Jumlah anak tangga yang direncanakan sebanyak 28 anak tangga. Perencanaan balok menggunakan balok induk dan balok anak. Balok induk dengan dimensi BI1 (650x400mm) dan BI2 dengan dimensi (900x600mm). Balok anak dengan dimensi BA1 (650x400mm) dan BA2 (500x300mm). Perencanaan kolom dengan tinggi 4,6m untuk setiap lantai. Adapun dimensi kolom menggunakan 3 jenis yaitu; Kolom K1 (1000x750mm), Kolom K2 (750x750mm) dan kolom K3 (550x750mm).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Rumah Sakit, Struktur, Dimensi, Pembebanan. |
Subjects: | Sipil > Manajemen Konstruksi Sipil > Manajemen Konstruksi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 26 Apr 2024 20:23 |
Last Modified: | 26 Apr 2024 20:23 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/31560 |
Actions (login required)
View Item |