Mumpuni, Monica Sayekti (2024) PERANCANGAN FASILITAS KULINER DI KAWASAN KOTA LAMA SEMARANG DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEKSTUAL. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
Text (Monica Sayekti Mumpuni)
200118275_bab 0.pdf Download (457kB) |
|
Text
200118275_bab 1.pdf Download (757kB) |
|
Text
200118275_bab 2.pdf Download (525kB) |
|
Text
200118275_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
200118275_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB) |
|
Text
200118275_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Pariwisata memiliki peran penting dalam sektor ekonomi di Indonesia. Dengan adanya pariwisata, pemerintah bisa memperoleh pendapatan devisa dari penghasilan non migas. Fasilitas kuliner adalah kegiatan yang mengonsumsi makanan lokal dari suatu daerah, dengan tujuan utamanya yaitu menikmati makanan dan minuman. Wisata Kuliner juga merupakan salah salah satu jenis wisata yang memiliki dampak dalam perkembangan suatu daerah. Kota Semarang merupakan kota metropolitan terbesar kelima dan Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah. Perkembangan pembangunan yang semakin pesat di Kota Semarang dapat dilihat dari slogan “Visit Jateng 2013” dan “ Ayo Wisata Semarang” yang memunculkan dampak positif untuk perkembangan pariwisata. Sektor pariwisata Kota Semarang seperti wisata bangunan bersejarah, wisata keluarga, wisata religi, wisata alam serta wisata kuliner yang selama ini diminati dapat menjadi alternatif kunjungan wisatawan mancanegara maupun domestic di Kota Semarang. Kota Semarang merupakan kota jasa dan perdagangan yang hanya dijadikan kota transit bagi para pendatang, sehingga mereka hanya dapat menikmati Kota Semarang ini pada waktu sesaat. Dalam hal pariwisata, Kota Semarang tidak memiliki potensi alam dan budaya yang begitu menonjol. Tetapi sekarang sebagai kota yang banyak didatangi serta menjadi tempat pertemuan berbagai bangsa, sebenernya Kota Semarang memiliki potensi yang besar dalam pengembangan wisata kuliner. Sehingga kita bisa memanfaatkan daya Tarik wisata kuliner untuk menarik para wisatawan. Kuliner di Kota Semarang merupakan produk budaya yang harus dijaga kelestariannya karena merupakan warisan leluhur yang mengandung nilai historis yang tinggi. Dalam desain arsitektur, pendekatan arsitektur kontekstual mempertimbangkan penggunaan konteks lokal, budaya, dan lingkungan sekitar selama proses desain. Metode ini bertujuan untuk membuat bangunan yang selaras dengan lingkungannya dan meningkatkan nilai lingkungan di sekitarnya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kontekstual, History, Kuliner, Wadah, Budaya, Place. |
Subjects: | Arsitektur > Lingkungan Kawasan Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 19 Nov 2024 08:41 |
Last Modified: | 19 Nov 2024 08:46 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/32914 |
Actions (login required)
View Item |