Jurnalisme Empati dalam Pemberitaan Media Online Detik.com Mengenai Kasus Pembunuhan Ade Sara Periode Maret-April 2014

HERMIYANI, . (2014) Jurnalisme Empati dalam Pemberitaan Media Online Detik.com Mengenai Kasus Pembunuhan Ade Sara Periode Maret-April 2014. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Halaman Judul)
KOM003991.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Bab I)
KOM103991.pdf

Download (244kB)
[img] Text (Bab II)
KOM203991.pdf

Download (174kB)
[img] Text (Bab III)
KOM303991.pdf
Restricted to Registered users only

Download (259kB)
[img] Text (Bab IV)
KOM403991.pdf

Download (709kB)

Abstract

Jurnalisme empati adalah jurnalisme kemanusiaan yang harus diterapkan dalam setiap pemberitaan. Jurnalisme empati menempatkan narasumber berita bukan sebagai obyek pemberitaan yang dapat dieksploitasi oleh media massa. Media massa yang menerapkan jurnalisme empati dalam setiap pemberitaannya akan menghargai narasumber sebagai manusia yang memiliki perasaan dan patut untuk dihargai. Perkembangan jaman membuat bentuk media massa berubah dari konvensional ke media massa online. Media massa online menuntut kecepatan dalam setiap pemberitaannya. Walaupun begitu, jurnalisme empati harus tetap dapat diterapkan dalam setiap bentuk media massa, termasuk media massa online. Penggunaan jurnalisme empati di Indonesia mengalami pasang surut, hal tersebut dikarenakan oleh pemerintah, media massa, dan masyarakat. Detikcom sebagai media massa online, menjadi salah satu faktor yang menentukan penggunaan jurnalisme empati untuk setiap artikel beritanya, khususnya pemberitaan mengenai kasus pembunuhan Ade Sara. Banyak sisi humanis dalam kasus pembunuhan Ade Sara. Detikcom sebagai media massa online nasional juga turut memberitakan mengenai sisi human interest dalam kasus pembunuhan Ade Sara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melihat penerapan jurnalisme empati dalam pemberitaan Ade Sara. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan berita dari Detikcom dan mewawancarai wartawan Detikcom yang meliput langsung kasus pembunuhan Ade Sara. Hasil penelitian menemukan bahwa wartawan Detikcom menerapkan jurnalisme empati untuk proses peliputan berita. Wartawan yang menggunakan empati pada saat proses peliputan berita akan memproduksi berita yang berbeda ketika mereka tidak menggunakan jurnalisme empati pada saat proses peliputan berita

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Jurnalisme Empati, Media Massa Online
Subjects: Komunikasi > Jurnalisme
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 02 Jan 2015 11:22
Last Modified: 02 Jan 2015 11:22
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/6448

Actions (login required)

View Item View Item