Sri Mulyati, . (2008) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN (DEMAND) PENUMPANG ANGKUTAN LAUT DAN ANGKUTAN PENYEBERANGAN (STUDI KASUS PADA RUTE PERJALANAN SEMARANG-KUMAI). S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
0TS11126.pdf Download (256kB) |
|
Text (Bab I)
1TS11126.pdf Download (147kB) |
|
Text (Bab II)
2TS11126.pdf Download (287kB) |
|
Text (Bab III)
3TS11126.pdf Download (171kB) |
|
Text (Bab IV)
4TS11126.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) |
|
Text (Bab V)
5TS11126.pdf Restricted to Registered users only Download (734kB) |
|
Text (Bab VI)
6TS11126.pdf Download (2MB) |
Abstract
Pulau Jawa merupakan pusat dari berbagai aktivitas kegiatan ekonomi, sosial, budaya, politik dan pertahanan keamanan. Jika dilihat dari segi ekonomi sebagian besar barang-barang kebutuhan masyarakat di daerah pulau kalimantan khususnya Kalimantan Tengah berasal dari daerah pulau Jawa. Oleh karena itu, peranan angkutan laut dan penyeberangan dalam pemerataan hasil-hasil produksi dan pembangunan dirasa sangatlah penting. Kasus yang ingin dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana karakteristik penumpang angkutan laut dan angkutan penyeberangan serta seberapa besar faktor kenyamanan, keamanan dan keselamatan serta besarnya tarif perjalanan dapat mempengaruhi permintaan penumpang jasa angkutan laut dan penyeberangan. Dengan menggunakan metode analisis chi-square. Dari hasil penelitian dan pembahasan didapatkan penumpang angkutan laut dan angkutan penyeberangan rata-rata berumur 20-30 tahun (36 %), sebagian besar berprofesi sebagai pedagang (21.8%), memiliki pendapatan pribadi/uang saku dalam sebulan lebih dari Rp. 1.000.000. (26.2 %), sebagian besar penumpang angkutan laut berasal dari daerah sekitar Jawa Tengah (52 %), maksud dari perjalanan penumpang adalah bekerja sebesar 43.6 %,Tingkat pendidikan sebagian besar adalah SLTA (34.5 %). Dalam melakukan perjalanan menggunakan angkutan laut dan penyeberangan sebagian besar penumpang memilih jenis kapal khusus penumpang (58.5 %). Faktor kenyamanan yang diinginkan penumpang angkutan laut dan angkutan penyeberangan adalah pelayanan yang memuaskan, kebersihan yang selalu terjaga, ketepatan jadwal kedatangan dan keberangkatan kapal serta fasilitas yang lengkap dan kemudahan dalam membawa barang bawaan (37.5 %). Adapun faktor keamanan dan keselamatan yang diinginkan penumpang adalah kejelasan tentang prosedur keselamatan di atas kapal dan kesigapan para awak buah kapal pada kondisi darurat, lengkapnya peralatan keselamatan seperti skoci, pelampung,dll serta terjaminnya keamanan barang bawaan (48.7 %). Biaya transportasi yang dikeluarkan oleh penumpang angkutan laut dan angkutan penyeberangan dirasa cukup murah, begitu pula kesesuaian tarif yang berlaku dengan fasilitas pelayanan yang diberikan dirasakan oleh penumpang cukup memuaskan. Saran dari hasil penelitian ini adalah : dari tingkat kenyaman pihak penyedia jasa harus lebih meningkatkan kualitas pelayanan seperti yang diinginkan penumpang, dari tingkat keamanan dan keselamatan perlu adanya kejelasan tentang prosedur keselamatan,langkah-langkah menyelamatkan diri serta kejelasan tentang letak alat keselamatan dan petunjuk penggunaan alat tersebut seperti skoci, pelampung, dll
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | angkutan laut, kenyamanan, keamanan dan keselamatan, tari |
Subjects: | Sipil > Transportasi Sipil > Transportasi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 28 Oct 2015 10:55 |
Last Modified: | 28 Oct 2015 10:56 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/8235 |
Actions (login required)
View Item |