HERMAWAN, ANTONIUS YUSTINO RYAN (2016) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KETERLAMBATAN PROYEK JALAN. S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
0TS13984.pdf Download (17MB) |
|
Text (Bab I)
1TS13984.pdf Download (132kB) |
|
Text (Bab II)
2TS13984.pdf Download (268kB) |
|
Text (Bab III)
3TS13984.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB) |
|
Text (Bab IV)
4TS13984.pdf Restricted to Registered users only Download (506kB) |
|
Text (Bab V)
5TS13984.pdf Download (252kB) |
Abstract
Jawa Tengah dan Yogyakarta sebagai Provinsi berkembang mempunyai potensi yang cukup baik bagi para penyedia jasa konstruksi melakukan banyaknya pembangunan.Akan tetapi, banyaknya pembangunan jalan tidak diimbangi oleh adanya ketepatan waktu antara pihak penyedia jasa baik itu dari owner, kontraktor, maupun konsultan.Perlunya manajemen proyek yang baik dalam pembangunan proyek jalan tentunya dapat menunjang penyelesaian proyek yang sedang dikerjakan dengan baik.Penelitian ini bertujuan untuk: (1)mengetahui dan menganalisis faktor-faktor penyebab keterlambatan proyek jalan di Jawa Tengah dan Yogyakarta, dan (2) mengkaji perbedaan atau persamaan antara pemilik, kontraktor dan konsultan pada faktor-faktorpenyebabketerlambatanproyekjalan di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.Teknik Pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh.Sampel dalam penelitian ini adalah manajemen proyek yang terlibat dalam proyek jalan Jawa Tengah-Yogyakarta meliputi owner, kontrakor, dan konsulta nsebanyak 30 responden.Instrumen dalam penelitian ini berupa angket dan dokumentasi.Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan analisis korelasi Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa(1) faktor yang menyebabkan keterlambatan proyek jalan menurut pandangan pemilik, kontraktor, dan konsultan adalah faktor tenaga kerja (83,33%), faktor hubungan dengan pemerintah (80,00%), faktor kontrak (80,00%), faktor peralatan (76,67%), faktor pelaksanaan dan hubungan kerja (76,67%), faktor desain perencanaan (73,33%), faktor material (70,00%), faktor keuangan (60,00%), faktor lingkungan (60,00%), faktor waktu dan kontrol (60,00%), dan faktor diluar kemampuan kontraktor (50,00%). Jadi, dapat disimpulkan bahwa faktor tertinggi yang menyebabkan keterlambatan proyek jalan menurut pandangan pemilik, kontraktor, dan konsultan adalahfaktortenaga kerja (83,33%), dan faktor yang terrendah adalah faktor diluar kemampuan kontraktor (50,00%); dan (2) terdapat hubungan antara owner, kontraktor, dan konsultan dalam menentukan faktor-faktor penyebab keterlambatan proyek jalan di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Hal ini ditunjukkan dari nilai rhitung< 0,8 dan nilai signifikansi <0,05.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Faktor, Keterlambatan, Proyek Jalan |
Subjects: | Sipil > Manajemen Konstruksi Sipil > Manajemen Konstruksi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 21 Apr 2016 09:25 |
Last Modified: | 21 Apr 2016 09:28 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/9167 |
Actions (login required)
View Item |