PERANCANGAN PANTI ASUHAN DAN BALAI KREATIVITAS ANAK TUNAGRAHITA DENGAN PENDEKATAN PERILAKU

Mahendradewi, Brigita Marcelina (2023) PERANCANGAN PANTI ASUHAN DAN BALAI KREATIVITAS ANAK TUNAGRAHITA DENGAN PENDEKATAN PERILAKU. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Brigita Marcelina Mahendradewi)
190117588_Bab 0.pdf

Download (488kB) | Preview
[img]
Preview
Text
190117588_Bab 1.pdf

Download (986kB) | Preview
[img]
Preview
Text
190117588_Bab 2.pdf

Download (838kB) | Preview
[img] Text
190117588_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (137kB)
[img] Text
190117588_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (556kB)
[img]
Preview
Text
190117588_Bab 5.pdf

Download (25MB) | Preview

Abstract

Panti Asuhan dan Balai Kreativitas Anak Tunagrahita, merupakan rumah penampungan yang memberikan tempat berlindung dan terapi bagi anak-anak tunagrahita yang terlantar di Yogyakarta terutama pada kawasan Bantul. Panti Asuhan Tunagrahita dirancang menggunakan pendekatan perilaku dengan mengamati dan mengumpulkan data tentang anak tunagrahita usia prasekolah hingga remaja sebelum 18 tahun, dengan menggunakan pendekatan perilaku jenis Behavior Setting yaitu kegiatan spesifik yang dilakukan kelompok anak tunagrahita. Perilaku anak-anak yang unik dan spesifik terkait dengan unsur fisik atau penataan ruang yang ada. Pendekatan perilaku berhadapan langsung dengan sekelompok orang yang mempunyai persepsi sama dan melakukan kegiatan dengan tujuan yang telah disepakati bersama. Penerapan pendekatan perilaku dapat berupa ruangan atau fasilitas yang selalu digunakan anak untuk aktivitas tertentu. Panti Asuhan dan Balai Kreativitas Anak Tunagrahita mengambil konsep Environment and Creativity Shelter yang menciptakan lingkungan hunian dengan memberikan perlindungan bagi anak serta pembelajaran berupa interaksi, perkembangan kemandirian serta kemampuan dasar, dan keterampilan anak. Berdasarkan klasifikasi terhadap anak tunagrahita yang dibedakan dari umur, gender, dan kategori tunagrahita didapatkan bahwa yang membedakan perilaku anak tunagrahita adalah usia mentalnya. Sedangkan kemampuan anak dalam menangkap pembelajaran dibedakan dari jenis tunagrahitanya, gender anak tidak mempengaruhi perilakunya. Tinjauan tersebut dapat diterapkan pada elemen tata ruang luar dan dalam yang mengarah pada perilaku anak. Elemen interior seperti pemilihan perabot, lantai, dinding, dan penggunaan warna disesuaikan dengan karakteristik anak. Elemen eksterior selain memberikan kesan ruang yang sesuai penggunanya juga menggunakan material yang dapat membantu terapi anak di luar ruangan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: panti asuhan, tunagrahita, perilaku, terapi, kreativitas
Subjects: Arsitektur > Teknologi Arsitektural
Penelitian Dosen > Arsitektur > Teknologi Arsitektural
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 17 Oct 2023 15:11
Last Modified: 19 Oct 2023 18:54
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/30236

Actions (login required)

View Item View Item