Pujiyatiningsih, Antonia Rosita (2023) REPRESENTASI FEMINISME POSTMODERN PADA FILM PENDEK UNBAEDAH (Analisis Semiotika Roland Barthes di dalam Film Pendek UNBAEDAH). S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
|
Text (Antonia Rosita Pujiyatiningsih)
190906923 - 0.pdf Download (705kB) | Preview |
|
|
Text
190906923 - 1.pdf Download (880kB) | Preview |
|
|
Text
190906923 - 2.pdf Download (556kB) | Preview |
|
Text
190906923 - 3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
|
Text
190906923 - 4.pdf Download (364kB) | Preview |
Abstract
Ketidakadilan gender masih ada di Indonesia, terutama dengan budaya patriarki yang mendominasi di Indonesia. Perempuan sering dipandang sebagai inferior di kehidupan masyarakat. Tidak hanya itu, perempuan juga sering direpresentasikan di dalam dunia industri perfilman sebagai sosok perempuan yang rendah. Namun, munculnya gerakan feminisme, para sineas mulai memproduksi beberapa film yang memproyeksikan perempuan sebagai sosok yang dapat melawan penindasan yang terjadi pada perempuan selama ini. Namun, jika flm tersebut hanya dinikmati tanpa dipahami, maka pesan yang mendalam tidak akan tersampaikan. Melalui teori-teori representasi, semiotika Roland Barthes, Feminisme Postmodern, dan film, membantu penelitian untuk mengetahui ideologi feminisme postmodern yang ada di dalam film UNBAEDAH. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui representasi feminisme postmodern pada film UNBAEDAH. Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi dan dokumentasi. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis teks semiotik. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu representasi, feminisme postmodern, semiotika Roland Barthes, dan film. Penelitian ini memperlihatkan adanya mitos ideologi feminisme postmodern pada film UNBAEDAH, seperti: 1). Individu mengonstruksikan dirinya berdasarkan hasil dari konstruksi sosial, 2). Menolak narasi tunggal dalam memandang individu, 3). Adanya hak kebebasan yang dimiliki perempuan dalam mengonstruksikan dirinya sendiri, 4). Menolak konsep absolut dan esensialisme, 5). Memperlihatkan cara penindasan, 6). “Otherness” dari sosok perempuan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Representasi, Semiotika, Feminisme Postmodern, Film |
Subjects: | Komunikasi > Komunikasi |
Divisions: | Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi |
Depositing User: | Editor 4 uajy |
Date Deposited: | 30 Nov 2023 19:14 |
Last Modified: | 30 Nov 2023 19:14 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/30714 |
Actions (login required)
View Item |