Amino, Fransiskus Willy (2021) PUSAT WISATA KULINER DAN SUSUR SUNGAI DI PELABUHAN RAMBANG DENGAN PENDEKATAN SUSTAINABLE URBAN WATERFRONT DI KOTA PALANGKA RAYA, KALIMANTAN TENGAH. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
|
Text (Fransiskus Willy Amino)
170116769_Bab 0.pdf Download (595kB) | Preview |
|
|
Text
170116769_Bab 1.pdf Download (784kB) | Preview |
|
|
Text
170116769_Bab 2.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
170116769_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (956kB) |
||
Text
170116769_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (722kB) |
||
Text
170116769_Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
|
Text
170116769_Bab 6.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pariwisata merupakan salah satu aspek yang menopang pertumbuhan perekonomian suatu kota. Hal ini membuat berbagai kota berlomba untuk meningkatkan aspek pariwisatanya. Palangka Raya sebagai ibu kota Provinsi kalimantan Tengah juga ikut berbenah dalam bidang pariwisata mengingat pertumbuhan wisatawan yang datang tidak sebanding dengan ketersediaan lokasi wisata. Karena hal inilah, pemerintah kota Palangka Raya mencanangkan untuk merubah wajah Pelabuhan Rambang yang sebelumnya merupakan pelabuhan yang berfungsi untuk kegiatan transportasi dan bongkar muat barang dari dan menuju ke kota Palangka Raya menjadi area wisata kuliner dan susur sungai dengan tetap mempertahankan fungsi transportasi bagi warga Palangka Raya yang bermukim di tepian Sungai Kahayan. Perubahan terhadap pelabuhan Rambang ini merupakan langkah pemerintah untuk tetap mempertahankan keberadaan Pelabuhan Rambang sebagai salah satu titik bersejarah bagi masyarakat Palangka Raya. Selain menjadikan Pelabuhan Rambang menjadi area wisata kuliner dan susur sungai, Pelabuhan Rambang yang masuk dalam daerah aliran sungai Kahayan ini juga akan dikembangkan menjadi ruang publik yang berbasis waterfront city guna mempertahankan kelestarian daerah aliran sungai Kahayan. Pada proses peracangan pusat wisata kuliner dan susur sungai di Pelabuhan Rambang ini menerapkan konsep falsafah “Huma Betang” dengan pendekatan sustainable urban waterfront pada aspek tata rupa dan tata ruang sehingga area wisata yang dihasilkan nantinya dapat tetap mempertahankan rasa kelokalan Kalimantan Tengah khususnya Suku Dayak Ngaju dan menjaga kelestarian alam yang ada. Konsep ini nantinya akan diterapkan pada penataan zonasi kawasan maupun pada tampilan bangunannya
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Wisata Kuliner, Susur Sungai Kahayan, Falsafah Huma Betang, Sustainable Urban Waterfront |
Subjects: | Arsitektur > Lingkungan Kawasan Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 07 Nov 2023 20:25 |
Last Modified: | 07 Nov 2023 20:25 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/30411 |
Actions (login required)
View Item |