Nugroho, Pinthoko (2023) Identifikasi Penerapan Elemen Gaya Arsitektur Chalet Di Kota Yogyakarta. S2 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
|
Text (Pinthoko Nugroho)
215418887_Bab 0.pdf Download (459kB) | Preview |
|
|
Text
215418887_Bab 1.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
215418887_Bab 2.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text
215418887_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB) |
||
Text
215418887_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
||
|
Text
215418887_Bab 5.pdf Download (417kB) | Preview |
Abstract
Sebuah langgam gaya arsitektur dapat dikenali dari bangunan yang menggunakan ciri otentik yang diterapkan pada bagian arsitektur tertentu, seperti halnya yang ditemukan bangunan di Kota Yogyakarta. Hingga kini tahun 2023 masih ditemui bangunan yang menggunakan detail dekoratif yang otentik khususnya pada atap bangunan yang sekaligus menjadi wajah atau tampak muka depan sebuah bangunan yang menjadi latar belakang penelitian ini, yang memunculkan pertanyaan apakah bangunan yang dimaksud menggunakan langgam arsitektur tertentu, karena dipicu oleh informasi yang relatif kurang dapat menjelaskan secara detail, dan kekhawatiran didalam informasi tersebut terdapat dugaan kurang tepatnya penyebutan nama gaya arsitektur yang dimaksud. Penelitian ini mempunyai tiga pertanyaan penelitian, pertanyaan yang pertama adalah elemen gaya arsitektur chalet apa saja yang diterapkan pada objek bangunan terpilih, yang kedua adalah terdapat temuan variasi seperti apa pada penerapan elemen gaya arsitektur chalet terhadap objek bangunan terpilih di Kota Yogyakarta, pertanyaan ketiga adalah bagaimana penyesuaian dan perpaduan antara elemen gaya arsitektur chalet dengan langgam lain dalam lingkup tampak muka bangunan. Lingkup penelitian secara substansial meliputi tampak bangunan/ tampilan luar, secara spasial akan mengidentifikasi enam bangunan terpilih. Metode yang akan digunakan adalah combined strategies: mixed-methodology Design. Berdasarkan kajian teori yang membahas mengenai elemen pembentuk gaya arsitektur chalet, dijelaskan mempunyai 6 elemen pembentuk yaitu 1) Bentuk Atap (Overstekende Zadeldak), 2) Lisplang Kayu Dekoratif (Decoratieve Windveer), 3) Ornamen Kayu pada Ujung Nok, 4) Pasak Kayu Gantung (Gevelmakelaar), 5) Konsol kayu (Houten Schoren), 6) Balkon Kayu (Houten Balkon). Kesimpulan yang didapat adalah dari enam elemen gaya arsitektur chalet yang diterapkan di Eropa, ditemukan lima elemen diantaranya diterpakan di Kota Yogyakarta. Kesimpulan mengenai komposisi dan dugaan perpaduan dengan gaya arsitektur lain ditemukan tiga bangunan terbukti menggunakan perpaduan Indische Empire dan Arsitektur Peralihan (1890-1915), dan tiga bangunan menggunakan perpaduan arsitektur peralihan dan arsitektur kolonial modern, dimana keseluruhan bangunan secara konsisten menerapkan elemen gaya arsitektur chalet. Kata kunci: Penerapan, Gaya arsitektur chalet, elemen
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penerapan, Gaya arsitektur chalet, elemen pembentuk, Kota Yogyakarta |
Subjects: | Magister Teknik Arsitektur > Digital Arsitektur |
Divisions: | Pasca Sarjana > Magister Teknik Arsitektur |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 22 Nov 2023 20:15 |
Last Modified: | 26 Jan 2024 15:35 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/30572 |
Actions (login required)
View Item |